Aplikasi.ac.id –
Garmin tampaknya sedang menyiapkan terobosan baru untuk lini smartwatch-nya. Bocoran terbaru menunjukkan mereka tengah mengembangkan rotating crown berbasis magnetik, bukan mekanik seperti biasa. Sistem ini diyakini bisa meningkatkan daya tahan tanpa mengorbankan fungsinya sebagai kontrol navigasi smartwatch.
Alih-alih mengandalkan komponen bergerak, Garmin disebut menggunakan sensor Hall effect untuk membaca pergerakan magnet di dalam tombol. Teknologi ini memungkinkan jam tetap tertutup rapat tanpa celah, memungkinkan ketahanan terhadap air, debu, dan tekanan yang lebih baik. Ini selaras dengan branding Garmin yang dikenal dengan desain tangguh untuk aktivitas ekstrem.
Crown magnetik ini nantinya bisa digunakan untuk navigasi menu, memperbesar peta, atau menggantikan fungsi layar sentuh saat tangan basah atau mengenakan sarung tangan. Desainnya juga dikabarkan bakal terpisah dari bagian elektronik utama dengan pelindung di sisi luar, mirip seperti desain jam tangan selam premium.
Desain crown berbasis magnetik sendiri belum banyak dipakai di smartwatch lain. Apple, Huawei, maupun Suunto masih menggunakan mekanisme fisik, sementara Samsung hanya menerapkan versi serupa lewat bezel putar di Galaxy Watch. Jika Garmin benar-benar merilisnya, mereka bakal jadi nama besar pertama yang membawa rotating crown magnetik ke pasar.
Belum diketahui kapan fitur ini akan dirilis, namun kemungkinan besar akan debut di seri premium seperti Venu atau Vivoactive. Jika terbukti sukses di pasaran, bukan tidak mungkin desain ini akan diperluas ke lini lainnya.
Artikel ini Rangkuman Dari Berita : https://gadget.jagatreview.com/2025/11/garmin-smartwatch-crown-magnetik/


