Tak Sentuh Smartphone Delapan Jam, Wanita Ini Menangkan Hadiah Rp 21 Juta • Jagat Gadget

Smartphone kini sudah menjadi bagian yang sangat penting dalam hidup banyak orang, bahkan mungkin setara dengan kebutuhan dasar seperti makan dan minum. Banyak orang jaman sekarang, yang ternyata sulit untuk lepas dari smartphone sehari saja, meskipun itu sepertinya terdengar seperti hal yang mudah.

Ya, baru-baru ini, ada sebuah kompetisi oleh sebuah toko Tiongkok, yang menantang sepuluh orang secara acak, untuk  tidak menyentuh smartphone selama delapan jam. Hadiahnya terbilang sangat menarik, yaitu hadiah sebesar 10.000 yuan atau sekitar Rp21 juta.

Tak Sentuh Smartphone, Hanya Satu Orang yang Menang!

Para peserta harus berbaring di toko selama delapan jam tanpa menyentuh smartphone mereka. Tidak hanya itu, mereka juga dilarang tidur nyenyak, karena dianggap akan membuat tantangan terlalu mudah.

Dari sepuluh peserta, seorang wanita yang mengenakan piyama menjadi satu-satunya yang berhasil menyelesaikan tantangan ini. Namanya tidak disebutkan dalam laporan, tetapi keberhasilannya cukup menarik perhatian.

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Akan Meningkatkan Syarat TKDN • Jagat Gadget

Tapi sebenarnya yang menarik dari tantangan ini bukan pemenang dan hadiahnya. Melainkan bagaimana kompetisi ini, mencerminkan ketergantungan manusia modern terhadap smartphone.

Banyak orang mungkin merasa sulit berpisah dari perangkat ini bahkan untuk waktu singkat, apalagi delapan jam. Teknologi yang awalnya dirancang untuk mempermudah kehidupan kini juga sering dikaitkan dengan dampak negatif bagi kesehatan mental.

Penelitian menunjukkan bahwa mengurangi penggunaan smartphone, bahkan hanya satu jam sehari, dapat memberikan dampak positif. Penurunan kecemasan dan peningkatan kepuasan hidup adalah beberapa manfaat yang dilaporkan. Tantangan seperti ini, meskipun sederhana, mungkin bisa menjadi pengingat bahwa kita sebenarnya bisa hidup tanpa smartphone untuk sementara waktu.

Kalau kalian sendiri, apakah kalian sanggup menjalani delapan jam tanpa smartphone? Mungkin terdengar mudah, tapi bisakah kalian membuktikannya?

Sumber